11 November 2019

PT. Metrodata Electronics


PT. METRODATA ELECTRONICS

      PT. Metrodata Electronics Tbk (“Perseroan”) merupakan perusahaan yang bergerak dibidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan salah satu perusahaan termukaka di Indonesia. PT. Metrodata Electronics Tbk didirikan pada 17 Februari 1983 sebagai salah satu perusahaan dalam kelompok usaha metrodata yang telah bekiprah TIK sejak 1975. Sejak didirikan, Perseroan mengalami perubahan nama beberapa kali, dan terakhir pada 28 Maret 1991 namanya diubah menjadi PT Metrodata Electronics Tbk hingga sekarang.
      PT. Metrodata Electronics memiliki kegiatan usaha untuk menyediakan produk dan jasa teknologi informasi serta produk dan jasa teknologi tinggi lainnya. Perusahaan ini telah memiliki hubungan kerjasama yang luas dengan perusahaan lainnya. Selain itu, PT metrodata Electronic memiliki 4 anak perusahaan SAP Mapan yang bernama Solitus Asia Pte Ltd. Metrodata membeli  37,21% saham PT. Xerindo Teknologi yang bergerak di bidang perencanaan radio, instalasi, pengujian dan perawatan. Tahun 28 januari 2011, PT. My Icon Tecnology yang bergerak di bidang ICT Modern Retail meliputi modern store, e-commerce dan shop in shop. Dan masih banyak lainnya.
1.      Regulasi dan Prosedur Pendirian Perusahaan
a.      Bentuk – bentuk usaha
Sejalan dengan perkembangan bisnis, PT. Metrodata melakukan terobosan melalui pendirian anak usaha maupun usaha patungan. Secara garis besar, kegiatan perseroan kini dibagi menjadi 6 unit bisnis utam yakni:
·         Bisnis Distribusi ( PT Synnex Metrodata Indonesia) Menangani bidang usaha distribusi teknologi informasi komunikasi.

·         Bisnis Solusi ( PT Mitra Integrasi Informatika ) yang menyediakan solusi lengkap mulai dari desain dan blue print, konsultasi, implementasi, dukungan, pemeliharaan, manage services dan pelatihan.
·         Bisnis Konsultasi (PT Soltius Indonesia) yang menwarkan keahlian dalam bidang solusi transformasi bisnis dan jasa konsultasi
·         Bisnis Retail (PT My Icon Tehnology) yang menyediakan produk -produk TIK secara ritel dan langsung.
·         Bisnis jaringan (PT Logicalis Metrodata Indonesia) yang menawarkan jasa dan solusi jaringan.
·         Bisnis Layanan Telekomunikasi (PT Xerindo Technology) yang menyediakan jasa perencanaan radio, instalasi, pengujian/ commsioning dan perawatan.

b.      Prosedur dan Legalitas
Sebagai perusahaan publik, penerapan Tata Kelola Perusahaan adalah sebuah keniscayaan dan merupakan landasan bagi operasional Perseroan agar pengelolaan Perseroan dapat berjalan secara efisien, efektif dan profesional sehingga tercipta citra Perseroan yang positif serta dapat meningkatkan kinerja Perseroan secara optimal.
Perseroan secara konsisten mengoptimalkan penerapan Tata Kelola Perusahaan melalui penguatan infrastruktur untuk mencapai praktik terbaik, dengan melakukan penyesuaian sistem dan prosedur yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan agar semakin efektif.
Hal ini mengacu pada 4 (empat) prinsip dasar yang menjadi pedoman bagi setiap langkah yang diambil oleh Manajemen Perseroan atau karyawan di segala tingkatan organisasi. Keempat prinsip dasar ini adalah:
·         Transparansi
Transparansi merupakan komitmen untuk memastikan tersedianya informasi penting yang dapat diakses oleh pihak-pihak yang memiliki kepentingan. Informasi ini bisa berupa posisi keuangan Perseroan, manajemen dan struktur kepemilikan Perseroan. Semuanya harus tersedia secara akurat, jelas dan tepat waktu.
·         Akuntabilitas
Akuntabilitas menjamin adanya mekanisme, peran dan tanggung jawab sebuah manajemen profesional atas semua keputusan dan kebijakan yang diambil yang berdampak pada kegiatan-kegiatan operasional Perseroan.
·         Tanggung Jawab
Tanggung jawab adalah penjabaran yang jelas mengenai peran setiap pihak dalam meraih sasaran bersama, termasuk kepastian bahwa semua regulasi dan semua norma sosial telah dipenuhi.
·         Kelayakan
Kelayakan menjamin bahwa setiap keputusan dan kebijakan yang diambil diselaraskan dengan kepentingan pihak-pihak terkait, termasuk para pelanggan, pemasok, pemegang saham, investor dan publik pada umumnya.

Legalitas Perusahaan
Nama Perusahaan
PT. Metrodata Electronics Tbk
Alamat Perusahaan
Jl. Letjen S. Parman Kav. 28 Jakarta 11470 - Indonesia
Bidang Usaha
Penyediaan produk dan jasa teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta produk dan jasa teknologi tinggi lainnya
No. Telpon
(62-21) 2934 5888
No. Fax
(62-21) 2934 5899
Email
Pengesahan
No. C2-5165.HT.01.01.TH83

2.      SDM dan Organisasi
a.      Struktur organisasi
PT. Metrodata Electronics Tbk memiliki struktur organisasi yang terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Komite Audite, Presiden Direktur, Direksi, Sekretaris Perusahaan, Audit Internal dan Direktur di tiap divisi. Struktur Organisasi PT Metrodata Electronics Tbk dapat dilihat pada gambar dibawah.
http://www.metrodata.co.id/web/images/media/20190804213408.jpg

b.      Deskripsi dan spesifikasi tugas
1)      Rapat umum pemegang saham
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ yang memiliki kedudukan tertinggi dalam struktur tata kelola perusahaan di Perseroan. RUPS memiliki wewenang yang tidak dimiliki oleh organ tata kelola lainnya, khususnya dalam menentukan arah jangka panjang Perseroan serta dalam mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
Keputusan-keputusan yang diambil oleh pemegang saham di RUPS dapat dilakukan secara musyawarah untuk mufakat. Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan suara setuju lebih dari ½ (satu per dua) bagian dari jumlah suara yang dikeluarkan secara sah dalam RUPS kecuali ditentukan lain dalam Anggaran Dasar.

2)      Dewan komisaris
Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertugas melakukan fungsi pengawasan dan memberikan nasehat kepada Direksi dan bertanggung jawab secara kolektif kepada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris
·         Melakukan pengawasan dan bertanggung jawab atas pengawasan terhadap kebijakan jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberi nasihat kepada Direksi;
·         Memberikan persetujuan atas rencana kerja tahunan Perseroan selambat-lambatnya sebelum dimulainya tahun buku yang akan datang;
·         Melakukan tugas yang secara khusus diberikan kepadanya menurut Anggaran Dasar, peraturan perundang-undangan yang berlaku dan/atau berdasarkan Keputusan RUPS

3)      Direksi
Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan, serta mewakili Perseroan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.
Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
·         Direksi bertugas menjalankan dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan, sesuai dan dalam mencapai maksud dan tujuan Perseroan;
·         Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan tugasnya, dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar;
·         Memimpin, mengurus dan mengendalikan Perseroan sesuai dengan tujuan Perseroan dan senantiasa berusaha meningkatkan efisiensi dan efektivitas Perseroan;

4)      Komite Audit
Komite Audit merupakan organ Dewan Komisaris yang bertugas membantu tugas pengawasan Dewan Komisaris Perseroan dalam meningkatkan penerapan Tata Kelola Perusahaan di Perseroan. Saat ini Komite Audit terdiri dari tiga orang, yang diketuai oleh Komisaris Independen dan dua orang anggota yang memiliki latar belakang pendidikan, kompetensi dan pengalaman di bidang audit yang memadai.
Komite Audit membantu Dewan Komisaris dalam mengevaluasi kewajaran Laporan Manajemen yang disusun oleh Direksi dan mengidentifikasi berbagai masalah yang berkaitan dengan pelanggaran terhadap peraturan dan ketentuan yang berlaku dalam kegiatan yang dilakukan Perseroan.
5)      Audit Internal
Perseroan memiliki Departemen Audit Internal yang berada langsung di bawah Presiden Direktur yang dibentuk untuk melaksanakan fungsi pengawasan internal. Penerapan pengendalian internal di Perseroan terus ditingkatkan dengan berbagai langkah pengembangan sistem dan prosedur aplikatif. Dengan demikian, Perseroan dapat mencegah terjadinya fraud dan aktivitas lainnya yang dapat merugikan Perseroan.
Cakupan tugas Audit Internal adalah memastikan kepatuhan terhadap peraturan, kebijakan, standar, prosedur, serta memberikan rekomendasi yang efektif dan efisien bagi jalannya Perseroan. Kegiatan Audit Internal dan kegiatan konsultasi, yang mencakup kegiatan pengembangan Standard Operating Procedures (SOP) dan audit kepatuhan, difokuskan pada unsur-unsur Manajemen Risiko, Kontrol dan Tata Kelola.
c.       Sistem Penggajian
Entitas dari Grup yang berdomisili di Indonesia menghitung imbalan pasca kerja untuk karyawan sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No.13/2003.



3.      Aspek Pemasaran
a.      Spesifikasi Produk / Jasa
Produk dan jasa yang ditawarkan oleh PT.Metrodata terdapat beberapa jenis. Secara umum produk dan jasa yang ditawarkan dibagi menjadi 6 bagian bidang utama adalah sebagai berikut :
·         Bisnis Modern Retail yang memiliki beberapa divisi penjualan seperti direct selling, retail store, dan online store pada tahun 2014 lebih memfokuskan usahanya pada E-Commerce setelah sebelumnya fokus pada modern channel. Seiring dengan merek METRODATA yang sudah dikenal oleh publik, Perseroan mengubah nama dua divisi lainnya dengan menyertakan nama Perseroan yaitu METRODATA Store dan METRODATA Online. METRODATA Store menawarkan aneka perangkat komputer dan asesoris dengan merek terkenal dan terpercaya seperti notebook, all in one PC, printer, smartphone, tablet, speaker, headphone, mouse, ink dan lain-lain. Untuk menarik perhatian pelanggan, METRODATA Store juga melakukan berbagai kegiatan seperti promosi maupun kegiatan serta kemudahan dalam pembayaran dengan menggunakan cara tunai, kartu kredit maupun program cicilan. Bisnis Modern Retail ini diatur dan dikelola oleh anak perusahaan PT. My Icon Technology.
·         Infrastruktur Teknologi Komunikasi sebagai bisnis inti, PT. Xerindo (Perusahaan Mitra) menyediakan layanan lengkap untuk implementasi dan support infrastruktur telekomunikasi dengan one stop total solution dalam akuisisi lokasi, survey dan rekayasa disain, instalasi, audit kualitas, commissioning dan integrasi, pemeliharaan, dukungan kinerja dan perluasan (termasuk dukungan teknis), serta implementasi atau dukungan manajemen pemeliharaan. Juga terus mengembangkan layanan kepada pelanggan sesuai kebutuhan.

·         SAP. PT.Soltius sebagai anak perusahaan dari PT.Metrodata Mengkhususkan diri dalam konseptualisasi dan melaksanakan program transformasi bisnis, Soltius Indonesia menawarkan end to end services seperti Enterprise Resource Planning (ERP), Human Capital Management (HCM), Business Intelligence (BI), Customer Relationship Management (CRM) dan Optimasi Supply Chain.
·         Consultant TIK. MII secara konsisten memfokuskan pelayanannya bagi pelanggan korporasi pasar enterprise di berbagai sektor industri maupun pasar UKM. MII telah berpartner dengan partner solusi TIK kelas dunia di area hardware, software dan services.

b.      Segmentasi Produk / Jasa
Seiring dengan perkembangan zaman dan perusahaan, PT.Metrodata saat ini memiliki hubungan kerjasama dengan perusahaan besar untuk mengembangkan bisnisnya. Perusahaan Metrodata berfokus mengembangkan produk yang dapat digunakan oleh perusahaan seperti produk jaringan, instalasi, perawatan dan pelatihan tenaga kerja. Selain itu, PT.Metrodata mengembangkan jasa di berbagai bidang kepada perusahaan lain yang memerlukan seperti konsultasi pembuatan blue print, produk, keamanan informasi, transformasi bisnis, bahkan membentuk e-commerce milik mereka sendiri yaitu Metrodata store yang menynediakan barang kepada end-user.
c.       Analisis Situasi Pasar
Perusahaan Metrodata merupakan salah satu perusahaan teknologi yang besar. Permintaan kebutuhan client kepada PT.Metrodata cukup besar dengan client yang terdiri dari beberapa perusahaan besar. Hal tersebut menunjukkan bahwa target pasar dari PT.Metrodata adalah perusahaan lain yang memerlukan jasa berupa jaringan atau lain sebagainya. Selain itu, permintaan untuk implementasi ERP pada perusahaan.


d.      Analisis Pesaing
Perkembangan teknologi yang pesat menuntut perusahaan untuk bergerak dan berinovasi setiap harinya. PT. Metrodata pun melakukan inovasi dengan memperluas hubungan kerjasama antara perusahaan besar lainnya. Namun, dengan kemudahan internet saat ini muncul beberapa pesaing seperti e-commerce yang bahkan tidak memiliki kantor sebesar PT.Metrodata. tetapi PT.Metrodata memiliki target pasar dan bidang lainnya yang berkembang dan bertumbuh dengan pesat yang dapat dilihat pada arus kas dan catatan keuangan yang bergerak naik setiap tahunnya.
e.       Strategi Promosi
Perusahaan Metrodata menggunakan teknologi website untuk memperkenalkan profil perusahaan, capaian, hubungan kerjasama dan lainnya kepada masyarakat maupun investor. Selain itu, PT Metrodata menggunakan social media seperti facebook, youtube, linkedin dan twitter untuk mempromosikan event yang mereka selenggarakan seperti seminar atau pelatihan.
f.        Media Promosi berbasis TI
Media yang digunakan berupa media social seperti facebook, twitter, youtube dan linkedin untuk membagikan informasi mengenai seminar atau pelatihan yang diselenggarakan oleh PT Metrodata yang mengupas masalah yang ada pada industry teknologi itu sendiri. Selain itu, digunakan website sebagai sarana untuk memperkenalkan profile perusahaan dan kegiatan dari perusahaan, kemudian terdapat berita mengenai hubungan kerjasama dengan perusahaan lain untuk membangun kepercayaan kepada konsumen.




4.      Aspek Keuangan
a.      Komponen Biaya
Komponen biaya merupakan salah komponen yang melekat pada suatu perusahaan maupun pelaku perdagangan. PT Metrodata memiliki komponen biaya yang terdapat pada perusahaan sebagai berikut :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPAkzABnHjQ-5PPU5zHtdAA9THz18poZyOW89ZNlGG0oSMic72SaybZvJs5YON3FDDri5sn2d16DD_3W7y_OERAL2UgMFLqbo5rgT-7epMt5F6rJYESBUlHA9h839zsHbpd9g46SnBPMDp/s1600/5.png
Berdasarkan data diatas, penjualan mengalami kenaikan setiap tahunnya dari tahun 2013. Hal tersebut mempengaruhi jumlah laba yang dihasilkan oleh perusahaan. Laba kotor maupun laba bersih meningkat berbanding lurus dengan penjualan dari tiap tahun. Komponen lainnya terdapat informasi mengenai laba bersih terhadap saham dasar, modal kerja bersih, investasi, jumlah asset, jumlah liabilitas, jumlah ekuitas dan rasio pertumbuhan dari berbagai komponen biaya lainnya.
b.      Estimasi Biaya / Satuan Biaya
Kondisi ekonomi yang semakin kondusif yang disertai dengan upaya Perseroan untuk terus melakukan diversifikasi jenis produk yang dijual, telah memperluas pondasi bisnis yang mendukung perkembangan pertumbuhan Perseroan ke depannya.
Selain itu, untuk menghindari ketergantungan atas sarana logistic yang disewa dari pihak lain, saat ini Perseroan sedang membangun gudang 4 lantai di atas lahan seluas 20.000 m2 di MM2100
Industrial Estate, Cibitung dengan luas bangunan 22.000 m2. Biaya pembangunan gudang adalah sekitar Rp113,9 miliar (di luar dari pembelian tanah pada tahun 2016 sebesar Rp61 miliar, biaya perencanaan dan pengawasan, racking, dan peralatan gudang lainnya). Gudang ini diharapkan dapat beroperasi sebelum akhir tahun 2018.
Berkat segala upaya dan kerja keras yang dilakukan oleh seluruh manajemen dan karyawan, Perseroan mampu meningkatkan penjualan sebesar Rp769,0 miliar atau naik 7,7% dibandingkan dengan tahun 2016, dan mencapai penjualan sebesar Rp10,82 triliun di tahun 2017. Ini tentunya dipandang baik di tengah kondisi persaingan usaha yang semakin meningkat.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCaCSEZfZ3LQbnKawhyphenhyphen50xU5pb5_07FhOHS2C7j6353b3IDi-LAQYXSIfDxMy3nEknKUWU9D-SNf-goPLwFyTeSioLO_PjL1Uz_wC3CvAEGj35KE_iC81mgnXFN9_PB9Psj5m0W31pg8Ro/s640/6.png
c.       Penyusunan Anggaran
Analisis Pendapatan Komprehensif Konsolidasian
Pendapatan Perseroan tahun 2017 tumbuh sebesar Rp769,0 miliar atau naik 7,7% dibandingkan dengan tahun 2016. Sebesar 77,4% dari pendapatan tersebut dikontribusikan oleh Unit Bisnis Distribusi. Sekitar 20,2% berasal dari penjualan Unit Bisnis Solusi dan sisanya berasal dari unit bisnis lainnya.
Kenaikan pendapatan terutama dikontribusikan dari Unit Bisnis Distribusi melalui penambahan jenis produk yang dijual serta pengembangan area pemasaran. Sedangkan kenaikan pendapatan pada Unit Bisnis Solusi tidak dapat dipisahkan dari upaya Perseroan untuk terus berinovasi dalam menyediakan solusi-solusi TIK terbaru.
Kenaikan pendapatan telah mendorong peningkatan laba kotor sebesar Rp44,6 miliar, sehingga Perseroan memperoleh laba kotor sebesar Rp850,9 miliar di tahun 2017. Setelah dikurangi dengan biaya operasional, Perseroan membukukan laba usaha sebesar Rp464,8 miliar, bertumbuh Rp22,1 miliar (5,0%) dari tahun 2016.
Perseroan juga melakukan efisiensi di dalam pengelolaan logistikdengan melakukan seleksi lebih ketat di dalam pengadaan persediaan barang. Hal ini mampu menekan biaya bunga sebesarRp25,8 miliar di tahun 2017.
Setelah memperhitungkan beban bunga, selisih kurs dan pajak,Perseroan membukukan laba bersih (bagian pemilik entitas induk)di tahun 2017 sebesar Rp247,4 miliar, meningkat 12,1% dari lababersih tahun 2016.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgT20vQ1xCiq_ojH8I1jNugxA4FiL62AnKoR4mV9vit7M6dDPoVe7B_tJ7kvREoobf9Dr-14jY2V_QYrYkbVHTu-6B86DIWXhwLFg9_yINGpTOaWTawCPFnBTw_NsFpWh1PThGlndNMwCKK/s640/7.png
d.      Penyusunan Cashflow
Analisis Arus Kas
Arus kas bersih dari aktivitas operasi untuk tahun 2017 adalah Rp 78,9 miliar, menurun 88,5%, dibandingkan dengan tahun sebelumnya, terutama karena peningkatan pelunasan kepada pemasok yang sejalan dengan peningkatan pembelian di tahun 2017. Arus kas keluar untuk investasi selama tahun 2017 adalah Rp87,7 miliar, terutama disebabkan oleh pembangunan gudang entitas anak, pembelian demo equipment, dan peralatan kantor lainnya.
Sementara itu, arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan adalah hanya sebesar Rp0,5 miliar. Hal ini disebabkan oleh keberhasilan Perseroan dalam melakukan efisiensi di dalam pengelolaan logistiknya, sehingga mampu untuk menekan pembiayaan dari lembaga keuangan di tahun 2017. Tantangan kompetisi persaingan usaha telah berhasil dilalui oleh Perseroan di tahun 2017, namun hal ini tidak membuat Manajemen surut dalam kerja kerasnya, sehingga Perseroan berhasil mempertahankan kinerjanya di tengah perekonomian yang stagnan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_S6hHOD45TT9WE0CV5ZXLPPMhJmG5PEigjpB8_U5fbGGokegJzvCQQictnyOwIDwHT5PskyYJlCHbMzPoyO0UTtIq2MyWL888w1AEdxT-TX__FudjBey3XsrPSMxFpstm3dDGLyVfIeo1/s640/9.png
e.         Time Value of Money & Suku bunga pencatatan keuangan sederhana
Catatan Keuangan Sederhana
Keuangan dari PT.Metrodata dirangkum dalam suatu laporan keuangan sederhana yang terdapat didalam gambar berikut :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipVk1A3TzWoAsBNfjEbCS4lCTJapT2l0uF99a981qcfqkZyiAVoqkKYOmOaeKEc8gNTylT3yer3GkgZKhhK3be-BqZGrL8tM2qGdpkQ5kE3JKj0RmNEFJc0VDABuoNsLaGchIys3j6-fk_/s640/10.png



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrpLZHls_gdwkwSGAAWT8QuwKpR5gRd1bzhLcQQWMRz3g2jaiqSr2eHYQ1hoCgRbJZR8QvZ3DewPDmpvkywqvyWDGqu2FSNfheUU8eT8ZnP9lX6YCm5tTc-7g-Wp4jJaB7gEcLCeuqxERM/s640/11.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0rYVJBuaDiTKsB4gQMGOTIm4HsI_3ej3VQYIccRvKs4S3yXG6E9lgK9qdb9BveAggog7Yg1SfqnYcyWDGAYtvawAZuaDVpRrXwSDwBCcEqkKRqP0xfY7VX3i8de6lDO7k7GQvxpvfF0UW/s640/12.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIkJaM6dErgBN-wvqR3Hg2kEznV8RhyphenhyphenH2LmWe9N23ooMd57t2yHUwjVgkda2xhmAQ4dQH6Ov5fo3Z3oZhiZlkNgCV7tAESqu2h-pRyBWLK8UAtOQIttcEvndkAPzJFSvK0XDmIz7hUI4LH/s640/13.png

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Share and Komentar

Artikel Lainnya

Mengenal Teknologi Jaringan 5G

Sejak 2018 jaringan 5G kini telah tersedia di sejumlah wilayah di Amerika Serikat. Jaringan generasi terbaru tersebut juga telah dipastika...